KARTUREJEKI.com Bandar kiu Judi Poker Online Terbesar |
Seiring berjalannya sebuah waktu, Festival tersebutg menjadi pemujaan terhadap pendiri kota Roma yaitu Romulus bersama Remus agar dapat memberikan kesehatan dan sebuah keesuburan pada penduduk. Sebuah kesuburan yang diberikan juga bukan hanya sebatas kepada hewan ternak saja tetapi juga pada seorang wanita - wanita yang berada di wilayah kerajaan Romawi.
Disebut juga bahwa pada festival tersebut biasanya juga dilakukan perjodohan antara pria dan wanita. Pada perjodohan tersebut seorang pria akan menarik secara acak nama wanita yang dipilihnya lalu mereka akan bersama selama festival tersebut berlangsung. Jika memang cocok, maka mereka akan meneruskan hubungan tersebut dan melanjutkan ke pernikahan.
Pada abad kelima, Paus Hilarius melarang festival tersebut karena berasal dari budaya pagan dan tidak cocok dengan nilai-nilai Kristen. Tetapi tidak lama kemudian, Paus Gelasius mencabut larangan festival tersebut dan meneruskan tradisi yang sudah dilaksanakan selama ratusan tahun tersebut. Pada masa itu juga Paus Gelasius mulai menjadikan tanggal 14 februari lebih Kristiani dengan menjadikannya sebagai peringatan untuk Santo Valentine tersebut.
Walau disebut sebagai peringatan untuk santo Valentine tetapi sebenarnya tidak jelas Valentine mana yang dimaksud karena nama tersebut begitu jamak digunakan pada saat itu. Terdapat tiga orang bernama Valentine yang mungkin merupakan sosok yang dimaksud oleh Paus Gelasius tersebut.
Valentine pertama hidup pada abad ketiga dan dibunuh oleh kaisar Claudius karena dia ketahuan menikahkan seorang prajurit beragama Kristen secara ilegal. Pada saat itu kaisar melarang seluruh prajuritnya untuk menikah agar mereka hanya setia pada negara saja. Valentine kedua merupakan seseorang pria asal Afrika yang dibunuh karena menolak untuk keluar dari Kristen. Sedangkan Valentine ketiga merupakan seorang uskup di italia yang dibunuh dengan sangat tragis.
Sejak masa Paus Gelasius hingga abad ke-14, tanggal tersebut terus diperingati untuk mengenang St. Valentine. Bukti pertama perubahan tanggal tersebut sebagai hari kasih sayang mulai muncul pada tahun 1477 melalui sebuah surat dari wanita bernama Margery Brewes kepada John Paston. Satu abad kemudian pada sebuah puisinya, William Shakspeare juga menggunakan simbol hari Valentine sebagai kasih sayang.
Pada abad ke-18, bertukar surat cinta merupakan sebuah tradisi yang sudah biasa dilakukan ketika hari Valentine tiba. Kebiasaan tersebut bermula di Inggris hingga kemudian menyebar ke Amerika Serikat dan seluruh dunia. Sejak saat itu lah hari Valentine selalu diperingati dengan berbagai aksesori penanda cinta mulai dari surat, bunga hingga cokelat seperti saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar